Thursday, February 26, 2015

ALLAH TAK PERNAH ISENG

Santri Menyapa Dunia
Oleh : Elyna Dayanti
ALLAH TAK PERNAH ISENG
Allah mempertemukan kita dengan orang-orang dalam karakter yang berbeda-beda bukan tanpa maksud dan tujuan.
Ketika kita dipertemukan dengan orang yang pemarah, maka sesungguhnya Allah tengah mengajari kita arti kesabaran,
Ketika kita dipertemukan dengan orang yang pendendam, maka sesungguhnya Allah tengah mengajari kita arti sebuah maaf,
Ketika kita dipertemukan dengan orang yang pembohong, maka sesungguhnya Allah tengah mengajari kita arti kejujuran
pun ketika kita dipertemukan dengan orang-orang yang baik, maka sesungguhnya Allah tengah mengajari kita untuk menjadi hamba yang senantiasa menjadi lebih baik juga..
Ketika kita dipertemukan dengan orang yang menutup aurat dengan baik, maka sesungguhnya Allah tengah mengajari kita untuk menjadi perempuan yang lebih pandai menjaga diri,
Ketika dipertemukan dengan orang yang ramah menyambut kehadiran kita, maka Allah pun tengah mengajari kita bagaimana seharusnya menjadi saudari yang sebenar-benar bagi saudari seiman kita, siapapun dan darimanapun mereka berasal,
Bukan tanpa sebab Allah mempertemukan kita dengan mereka, karena segala yang ia ciptakan akan menjadi sebuah pelajaran dan hikmah bagi orang-orang yang berpikir. Perbedaan jarak dan waktu pun bukan hambatan karena yakinlah bumi senantiasa menjadi sempit jika Allah sudah berkehendak.
Ma sha Allah.. kebersamaan ini tercipta karena Allah ingin kita saling belajar dari satu dan lainnya, karena Allah ingin kita saling membagi dan berbagi apapun yang kita miliki.
Sungguh tak ada yang sia-sia karena Allah yang mempertemukan. "Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah, dan hendaklah kamu bersama orang-orang yang benar" (QS. At Taubah: 119)
Permisalan teman yang baik dan teman yang buruk ibarat seorang penjual minyak wangi dan seorang pandai besi. Penjual minyak wangi mungkin akan memberimu minyak wangi, atau engkau bisa membeli minyak wangi darinya, dan kalaupun tidak, engkau tetap mendapatkan bau harum darinya. Sedangkan pandai besi, bisa jadi (percikan apinya) mengenai pakaianmu, dan kalaupun tidak engkau tetap mendapatkan bau asapnya yang tak sedap.” (HR. Bukhari muslim) 
Jadi.. Bertemanlah dengan orang yang jika memandangnya, engkau ingat Allah. Perkataannya menambah ilmumu dan mendorongmu untuk beramal shalih ^^

No comments:

Post a Comment